Umami Melihat Kaos KDRI


Ngemall sudah menjadi gaya hidup kaum urban seperti saya. Ngemall juga menjadi tolak ukur pengguna karya - karya saya yang dipakai oleh masyarakat.

Maklum, salah satu usaha saya adalah distro t shirt dengan branding KDRI. Dimana salah satu konsumen utamanya adalah anak muda gaul di dunia mall.

Menjadi kepuasan tersendiri jika saya tidak sengaja melihat remaja sedang menggunakan kaos hasil desain saya, rasanya seperti mendapatkan umami! Sebuah kata dari Jepang yang artinya kurang lebih seperti merasakan kelezatan di lidah dan membuat otak meledak keenakan! Sensasional!

Sering kali saya melihat kaos KDRI berseliweran di tempat gaul ( Alhamdulillah). Tetapi kebahagiaan itu cuma hanya diteriakan di hati, yah paling banter riang bersama istri kalau lagi jalan berduaan.

Lama - lama kebahagiaan itu ingin saya teriakan ke pengguna kaos KDRI yang ada di depan mata. Tapu bagaimana caranya ya? Jangan sampai saya teriak beneran kaya orang gila.

Suatu malam ketika kami sekeluarga sedang makan di salah satu fast food Mall Kasablanka, tampak sepasang muda mudi antri memesan makanan. Ternyata sang cowok menggunakan kaos KDRI dengan gambar Barong Bali.

Ahhh, secara spontan, saya ambil kartu nama di dompet, dan dibaliknya buru - buru saya tulis menggunakan bolpen istri yang intinya menyatakan ucapan terima kasih serta ada sedikit privilege berupa diskon 50% untuk pembelian kaos berikutnya.

Saya samperin si pemuda yang mulutnya sedang penuh dengan kentang goreng itu. Berbincang bincang singkat sambil menyerahkan kartu nama.

Entah apa yang ada dipikiran si cowok itu selain harus terpaksa menelan makanannya karena saya todong ngobrol mendadak, dan ekspresi si pacarnya yang agak kaget karena tiba - tiba diganggu orang tak dikenal sambil nyodorin kartu nama, persis tukang asuransi kejar setoran.

Yang penting teriakan di hati saya sudah terucap. Bentuk apresiasi antara produsen ke konsumen telah tercipta. Umami saya sudah dirasakan oleh penikmat kaos KDRI.

Umaamiiii, nikmaaatttt.

No comments:

Post a Comment