Kapan Kantor Pemerintah Indonesia Bisa Seperti Belanda ?

Gedung berdesain kuno dua tingkat yang tidak terkesan megah tersusun dari batu bata cokelat tua berlumut hijau sedang diperkenalkan kepada saya.

"Yak, ini tempatnya Perdana Menteri Belanda ngantor!" Ungkap Wati Chaeron, teman saya yang sudah menetap di Den Haag.

"Seriuusss?" Tanya saya heran plus penasaran.
Maklum, otak saya langsung membandingkan dengan kantor - kantor pemerintah di Republik Indonesia. Umumnya pejabat tinggi kita bekerja di gedung besar dengan halaman luas dan pagar tinggi menjulang, seolah memberi jarak dengan publik.

Nah ini kok negara yang pernah menjajah kita malah lebih moderat, humble, tidak ada jarak. Saya bisa mendekati kantor Perdana Menteri Belanda dengan sangat mudah dan nyaman, tidak ada protokoler ribet ..malah susah banget cari satpam di sekitar kantor itu.

Tergelitik di pemikiran saya, kok Belanda tidak mewariskan budaya ini ke pejabat di Indonesia?

Makin kaget saja saya ketika diperlihatkan ruang publik di area kantor kementerian dimana masyarakat Den Haag sudah terbiasa melihat menteri - menterinya makan siang sambil duduk santai di sana, menyapa masyarakatnya.
Salah satu tempat nongkrong para menteri di Belanda...
"Kamu tahu nggak Dit, Perdana Menteri Belanda ini suka nyetir dan parkirin mobil sendiri" timpal Mbak Wati.
Sambil mengunyah kentang hangat, aku termenung merindukan statement itu muncul juga dari pejabat Indonesia.

Nyesss!
Jarak yang tidak terlalu jauh dengan publik membuat kantor ini terkesan nyaman...Foto dulu aahh sambil bawa kentang anget..nyesss!
Kayak gini nih Perdana Menteri Belanda markirin sendiri mobilnya.
Sumber : http://travelphotos.everything-everywhere.com/

9 comments:

  1. "..., kok Belanda tidak mewariskan budaya ini ke pejabat di Indonesia?"

    Bukannya tidak mewariskan, Mas Waditya, tapi yang diwariskan memilih yang mana saja? Salah satunya bukan yang ini.

    ReplyDelete
  2. Ini kapaaaan ke Belandanya?! Saya aja yang kerja buat organisasi Belanda belum dikirim ke sanah.... #emosi :p

    ReplyDelete
    Replies
    1. Setaun yg lalu kok, sabar, pasti brangkat kok kamu :)

      Delete
  3. hehe,,ini yg namanya serius tapi santai
    bukunya asik loh,,dibaca ampe abis abis berapa bungkus cemilan sama ngabis2in spidol juga ga bosenin.
    saya boleh link blog ini ke blog saya ga? hehe,,baru mulai ngeblog ni,,jadi masih semangat

    ReplyDelete
  4. andai lapangan publik di gambar itu ada di Indonesia pst penuh pedagang kaki lima ;-)

    ReplyDelete
  5. obat menurunkan gula darah
    obat radang ginjal

    selamat pagi semuanya, kunjungan pertama saya yang sekaligus menambah banyak pengetahuan saya, terimakasih banyak kami dari,, cara mengobati maag

    obat asam urat herbal

    ReplyDelete